Laman

Jumat, 08 Oktober 2010

Menu ala Eat, Pray, Love


Sudah membaca buku Eat, Pray, Love? Jika sudah, Anda tentu tahu bagaimana senangnya Elizabeth Gilbert (Julia Roberts) ketika menikmati kelezatan kuliner di Italia. Di negara ini Elizabeth mencoba berbagai macam menu makanan Italia, seperti pizza, pasta, gelato (es krim), serta anggur merah yang sempurna dipadankan dengan makanan Italia.

Untuk menyambut kehadiran film ini di Indonesia, Pizza Marzano mendapat kehormatan untuk menciptakan menu khusus yang diadaptasi dari menu makanan yang ada di film. Executive Chef Pizza Marzano Endang Sunardi, yang pernah memenangi Asian Olympic Pizza 2007, menciptakan menu khusus untuk penggemar makanan Italia, yaitu:

* Panini Tacchino con Mozzarella (sandwich Italia): Roti chiabatta, Turkey Ham, dan keju Mozarella.
* Penne Tricolore al Pomodoro: Penne Tricolore dengan saus pomodoro dan potongan terong dan pepperoni.
* Spaghetti alla Carbonara con saltato spinaci: Spaghetti dengan saus carbonara yang lembut dan creamy dipadukan dengan beef bacon dan diberikan sentuhan akhir sauteed spinach.
* Pizza Margherita di Napoli: Pizza Italia dengan dasar pizza tipis yang berbentuk persegi
dengan Saus Tomat San Marzano yang berasal dari Italia dan keju Mozarella.

Selain main course, Pizza Marzano juga menghadirkan menu dessert, yaitu Nocciola gelato alla San Crispino (Hazelnut Ice Cream with Honey). Untuk menu minuman, Pizza Marzano bekerja sama dengan Nu Green Tea menciptakan serangkaian menu baru seperti Nu Italian Fizz Tea, Nu Raspberry Mint Tea, dan Nu Sangria.

Bila memesan menu "Eat Pray Love", Anda juga berkesempatan mengikuti program “Eat Pray Love Lucky Dip”. Syaratnya, Anda harus memesan menu Starter, Main Course, Dessert, dan Beverage senilai Rp 350.000. Setelah itu Anda akan mendapatkan voucher Lucky Dip dengan beberapa variasi besaran diskon yang terdiri atas 10 persen, 20 persen, dan 50 persen.

Menu khusus "Eat Pray Love" dapat dinikmati di seluruh Pizza Marzano Indonesia mulai tanggal 2 Oktober - 14 November 2010.

Di Indonesia Banyak Cowok Ganteng


Baru semalam tinggal di Indonesia, Miss Universe 2010, Ximena Navarrette sudah kepincut dengan pria Indonesia. Menurutnya, banyak pria di Indonesia yang memiliki paras tampan.
Pacar saya bisa marah kalu mendengar ini: banyak cowok ganteng di Indonesia.
-- Miss Universe 2010, Ximena Navarrette

"Mungkin kalau pacar saya mendengar ini, dia akan sangat marah, karena yang pasti banyak cowok-cowok ganteng di Indonesia," tuturnya, sambil tertawa, saat ditemui di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Jumat (8/10/2010).

Meski demikian, ia mengatakan bahwa dalam memilih seorang pria untuk dijadikan pendamping hidup tidak bisa dilihat dari fisiknya saja, melainkan juga kepribadiannya. Oleh karena itu, perempuan asal Meksiko itu mengaku lebih mementingkan kepribadian seorang pria ketimbang melihat parasnya yang tampan.

"Menurut saya ganteng itu relatif. Apa yang saya liat adalah personalitynya. Masalah ganteng itu urusan yang kedua," paparnya.

Ximena juga memuji keramahan orang Indonesia. Perempuan berusia 22 tahun itu menilai, orang Indonesia memiliki senyum yang tulus. "Kalian mempunyai senyuman yang menunjukan kharismatik dan sangat baik," tandasnya.

Kamis, 23 September 2010

Sony EricssonX8 : Android Terjangkau dari Sony Ericsson


Di antara vendor smartphone, Sony Ericsson termasuk yang gencar menggelontorkan perangkat berbasis android. Saat ini sudah tiga model yang dikeluarkannya sejak awal tahun 2010. Semuanya di bawa brand Xperia, dari Xperia X10, X10 Mini, dan X10 Mini Pro. Model keempat siap dirilis Oktober nanti Xperia X8.

Xperia X8 datang dengan tema desain yang tak jauh berbeda dengan tiga pendahulunya. Hanya saja ukurannya lebih kecil daripada X10 namun sedikit lebih besar daripada X10 Mini dan X10 Mini Pro.

"X8 dirancang untuk pengguna yang butuh layar lebih lebar dan harga yang lebih terjangkau," kata Hanny Sanjaya, Business Manager Sony Ericsson Indonesia saat memperkenalkan Xperia X8 di Jakarta, Kamis (23/9/2010). Ukuran layar X8 selebar 3 inci, sedangkan X10 selebar 4 inci dan X10 Mini dan Mini Pro selebar 2,6 inci.

Meski dari sisi ukuran layar sedikit lebih besar, harga yang dibanderol untuk Xperia X8 lebih miring. Sony Ericsson mematok harga perdana antara Rp 2 juta hingga Rp 2,5 juta. Bandingkan dengan harga X10 yang masih di kisaran Rp 6 juta dan X10 Mini dan Mini Pro yang di atas Rp 2,5 juta.

Menurut Hanny, produk-produk smartphone berbasis Android menyasar pengguna muda berusia antara 25-35 tahun. Semua smartphone Sony Ericsson ini menyasar kebutuhan konsumen akan perangkat komunikasi dan hiburan.

Secara tampilan, X8 mirip X10 Mini dan X10 Mini Pro dengan layar muka yang menyediakan navigasi empat sudut. di masing-masing sudutnya bisa diatur menu pilihan untuk memudahkan pengguna mengakses dari satu genggaman sekalipun. Tak lupa fitur Timescape khas Sony Ericsson yang menampilkan aliran update terbaru dari status jaringan di Facebook, Twitter, SMS/MMS, dan miscall untuk memudahkan pengguna melacak jejak komunikasinya. Pada X8, Timescape tak selengkap pada X10 yang juga menampilkan aliran pesan email dan beberapa layanan lainnya.

Sony Ericsson X8 menggunakan prosesor 600 MHz, memori internal 128 MB, dan eksternal 2 GB yang dapat ditingkatkan hingga 16 GB. Platform yang digunakan Android 1.6 namun siap di-upgrade ke Android 2.1 pada November mendatang. Koneksinya mendukung 3G dan HSPA dan WiFi. Akan tersedia dua pilihan model dengan warna putih dan putih dengan kombinasi biru, namun akan juga tersedia warna hitam.

Beli 19.999 Peluru Polri untuk Teror


Mantan anggota Samapta Polres Depok (disersi), Muhammad Sofyan Tsauri alias Abu Ahyass alias Marwan mulai diadili di Pengadilan Negeri (PN) Depok, Jawa Barat, Kamis (23/9/2010).

Sofyan diadili terkait jaringan dan aksi teroris di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD). Ia didakwa dengan empat pasal berlapis dengan ancaman maksimal hukuman mati.

Sofyan dipecat dari kesatuan Polri karena alasan poligami. Pasca pemecatan itulah Sofyan mulai menjalin hubungan dengan kelompok teroris. Ia lantas aktif dalam jaringan teroris hingga turut dalam pendirian kamp pelatihan kemiliteran teroris di Jantho, Aceh.

Februari 2009, Sofyan membawa anak didiknya yang berlatih kemiliteran di Aceh ke Jakarta yang selanjutnya berlatih di Mako Brimob, Kelapa Dua Depok.

Setelah tak menjadi polisi, Sofyan sering berlatif air soft gun di Depok. Ia juga menjadi pedagang senjata maupun peralatan permainan air soft gun di Depok.

Sejak Juni 2009, Sofyan membeli senjata dari dua anggota Polri yang bertugas di gudang bengkel senjata api Polri Cipinang, Jakarta Timur, yakni Tatang Mulyadi dan Abdi Tunggal.

Perantaranya adalah Posma Barimbing, anggota Polri Bagian logistik di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat.

Hingga Maret 2010, telah terjual 28 pucuk senjata dalam berbagai jenis, serta 19.999 butir peluru kepada Sofyan Tsauri.

Senjata-senjata itulah yang kemudian dipergunakan Sofyan untuk berlatih di kamp pelatihan teroris di Aceh. Ketika digerebek Densus 88 dan Brimob Polda NAD, senjata itu dipergunakan untuk melawan sehingga dua polisi tewas.

Ini Perintah Allah



M Sofyan Tsauri adalah polisi yang memilih menjadi teroris. Pangkat terakhirnya brigadir sebelum dipecat pada 2009 akibat melakukan poligami dan desersi.



Tak ada kekecewaan atas pilihan hidupnya itu. Sofyan yang turut mendirikan kamp pelatihan kemiliteran teroris di Jantho, justru merasa bangga menjadi teroris. Ia memilih menjadi teroris karena ingin menegakkan syariat Islam di Indonesia.

Berikut penuturan Sofyan Tsauri alias Abu Ahyass alias Marwan di Pengadilan Negeri (PN) Depok, Jawa Barat, Kamis (23/9/2010) kepada Tribunnews.com:

Saya bukan penyusup atau intel polisi. Saya adalah buah dari dakwah tauhid. Kalau saya susupan, saya tempatnya bukan di dalam sel.

Saya ditangkap bersama istri saya. Kalau mau tahu bagaimana saya ditangkap, tanya istri saya.

Saat penangkapan, suasananya sangat dramatis, ada tembakan di jalan. Saya bukan susupan. Saya sangat menyayangkan kalau ada yang bilang saya intel penyusup.

Saya sudah memberikan mereka 28 senjata api dan puluhan ribu peluru. Justru saya dikhianati oleh mereka. Saya menjadi kambing hitam atas kegagalan jihad di Aceh.

Jihad Aceh sudah kami rencanakan. Mungkin mereka tidak cross check ke sana. Mungkin mereka minim pengetahuannya tentang saya. Bisa dicross check ke Polres Depok, siapa saya.

Saya itu awalnya ingin menegakkan syariat Islam untuk membawa Indonesia ke jalan yang lebih baik. Karena hanya dengan syariat Islam di Indonesia akan menjadi lebih baik.

Tokoh mujahid yang saya suka adalah sosok Dulmatin, dan saya memang sengaja mencari tahu keberadaan dia untuk bergabung. Karena Allah, saya akhirnya bertemu Dulmatin. Kemudian saya dan beliau ketemu di Aceh, lalu mengadakan program latihan di Aceh.
Banyak rumor beredar, saya dipecat karena sakit hati lalu cari jalan lain. Itu salah. Saya sebelum menjadi polisi saya sudah aktif berdakwah.
-- M Sofyan Tsauri, terdakwa teror

Saya ketemu Dulmatin di Aceh akhir 2008 dan awal 2009. Saya waktu itu sudah desersi. Saya juga bilang sama Dulmatin kalau saya ini desertir polisi karena bulan Juni 2009 dipecat.

Banyak rumor beredar, saya dipecat karena sakit hati lalu cari jalan lain. Itu salah. Saya sebelum menjadi polisi saya sudah aktif berdakwah. Kemudian karena tuntutan, dan panggilan dakwah tauhid saya memilih jalan untuk berjihad.

Saya tidak merasa dikhiananti korps yang thogut (kepolisian). Saya sudah keluar dari polisi, baru saya jadi teroris. Apa yang dilakukan ini bukan tindakan teror. Ini adalah ibadah, ini perintah Allah yang wajib.

Saya bersama Dulmatin sebulan di Aceh. Berkeliling ke semua wilayah Aceh karena kami mengumpulkan faksi-faksi Gerakan Aceh Merdeka (GAM) di sana untuk jihad. Kami cari orang GAM yang mau bertempur kembali.

Banyak yang mau ikut. Ada yang berasal dari pesantren, mantan-mantan GAM juga ada dan banyak dari beberapa elemen.

Rabu, 22 September 2010

Mengapa Steve Jobs Bisa Melambungkan iPad?


Jakarta- Inovasi brilian Apple membuat CEO Steve Jobs dipandang sebagai setengah dewa oleh kalangan teknologi. Bagaimana kisah hidupya?

Jika ada seorang pebisnis memiliki sentuhan Midas (legenda raja Yunani yanag mebuat benda apapaun jadi emas saat disentuh) maka CEO Apple Steve Job adalah orangnya.

Sepanjang kurun waktu 13 tahun sejak ia kembali memimpin perusahan yang ia dirikan, nasib Apple berubah banyak.

Jobs telah mengawasi transformasi Apple hingga menjadi salah satu perusahaan paling sukses dan berpengaruh di dunia.

Apple telah membuat upaya yang signifikan dalam merobek dominasi Microsoft di pasar komputasi rumahan.

Tidak hanya itu, Jobs terus berambisi merancang perangkat canggih seperti iPod dan iPhone. Produk terbaru tentu saja iPad.

Meskipun mengidap kanker pankreas sehingga mengalami ketidakseimbangan hormon yang menyebabkan turunnya berat badan secara dramatis dan transplantasi hati, Jobs ternyata tetap saja tidak mampu meredam nafsu dalam urusan pekerjaan.

Orang dalam Apple mengatakan bahwa Jobs terlibat sepenuhnya dalam menjalankan perusahaan.

Ia juga mendalangi peluncuran iPad, perangkat layar sentuh berbentuk tablet yang dianggap sebagai revolusi komputer.

Jobs merupakan sosok pria karismatik yang memancarkan kekuatan dan kepercayaan diri.

Ia mengubah aura presentasi produk terbaru Apple menjadi salah satu tampilan terpanas saat itu. Setiap ucapannya memunculkan komentar dan sorak-sorai kerumunan.

Para penggemar gadget bahkan rela tidur di pelataran toko Apple satu hari sebelum produk mereka dijual agar dianggap sebagai pengguna pertama.

Salah satu kekuatan Jobs adalah perannya dalam mengambil keputusan desain produk. Dia memiliki mata yang sangat luar biasa menyangkut detail, sehingga seringkali mencampuradukkan hal tidak biasa menjadi perangkat yang ia inginkan.

Meskipun Apple memiliki Jonathan Ive, pria yang bertanggung jawab terhadap inovasi produk terbaru Apple, Jobs tetap mengawasi pekerjanya secara ketat demi kemajuan tim desain.

Jobs sangat dikagumi dan dihargai oleh para teman-tamnnya, bahkan dari komunitas bisnis yang lebih luas.

Bahkan, Bill Gates yang dianggap sebagai musuh besar Jobs, begitu menghormati pesaingnya itu menyangkut upaya Jobs merevitalisasi nasib Apple.

“Dia telah melakukan pekerjaan yang fantastis,” ujar Gates.

“Dari semua pemimpin industri yang pernah bekerja sama dengan saya, Jobs menunjukkan lebih banyak inspirasi dalam menyelamatkan perusahaan.”

Bahkan Rupert Murdoch, salah satu pebisnis paling berpengaruh di dunia, menilai Jobs sebagai CEO terbaik.

“Dia memiliki fokus yang sangat mengagumkan,” kata Murdoch.

“Dia memberikan kekuatan yang menginspirasi orang di sekitarnya. Apple merupakan perusahaan yang sangat disiplin. Oleh karena itu, mereka mampu memproduksi perangkat yang indah

5 Kamera Baru Canon Usung Teknologi HS System

Jakarta - Canon baru saja melepas deretan produk anyarnya di pasar kamera Indonesia. Seluruhnya ada tujuh produk tergress yang diperkenalkan, lima di antaranya mengusung teknologi High Sensitivity (HS) System.

Bertempat di d'Consulate Cafe, Rabu (23/9/2010), Angelie Ivone selaku Marketing Executive Datacript mengatakan, HS System akan membuat kamera menjadi lebih mumpuni dalam mengatasi kepekaan cahaya.

"HS System memadukan sensor terbaru yang peka cahaya dan prosesor Digic 4, dengan proses alogaritma termutakhir," umbarnya, kepada awak media yang menghadiri acara tersebut.



Selain sistem ini, Canon juga memperkenalkan teknologi Hybrid IS di beberapa kamera terbarunya, yang menjadikan kemampuan fungsi Image Stabilization meningkat pesat.

Hasilnya, foto di tempat cahaya minim dan di dalam ruangan dengan ISO tinggi juga zoom maksimum tak akan lagi merusak hasil foto. Gambar pun tetap tajam dan halus dengan warna yang tetap cemerlang.



Teknologi HS System tersebut terdapat di tiga dari lima model kamera terbaru yang baru diluncurkan. Mereka adalah: Canon PowerShot G12, PowerShot S95, SX30, SX130 IS dan Ixus 1000HS. Sementara teknologi Hybrid IS diusung oleh dua kamera papan atas, Canon PowerShot G12 dan S95.